PENGARUH JIGSAW PUZZLES GAME SEBAGAI TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK TERHADAP KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL PADA LANSIA DI DESA DUKUH KLOPO KECAMATAN PETERONGAN KABUPATEN JOMBANG
DOI:
https://doi.org/10.60050/pwh.v2i1.31Kata Kunci:
Jigsaw Puzzles Game, Group Activity Therapy and Social Interaction AbilityAbstrak
Manusia secara alami mengalami penurunan/perubahan kondisi fisik, psikologis maupun sosial yang saling berinteraksi satu sama lain yang sering disebut dengan proses penuaan. Keadaan itu cenderung menimbulkan masalah kesehatan yang secara khusus pada individu lanjut usia.
Desain penelitian ini adalah pra eksperimen dengan jenis one group pre test-post test design. Populasi semua lansia di dukuh klopo sebanyak 42 orang dengan tehnik Purposive Sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 20 orang dan pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan uji Wilcoxon.
Hasil penelitian sebagian besar persepsi responden sebelum dilakukan penyuluhan adalah kurang sebanyak 13 responden (65%), sebagian besar persepsi responden sesudah dilakukan penyuluhan adalah baik sebanyak 16 responden (80%). Hasil SPSS 16 for windows menggunakan uji wilcoxon dengan tingkat signifikan 0,05 didapatkan ρ = 0,000 < α (0,05), maka Ho (hipotesa nol) ditolak, artinya ada pengaruh jigsaw puzzles game sebagai terapi aktivitas kelompok terhadap kemampuan interaksi sosial pada lansia di Desa Dukuh klopo Kecamatan Peterongan Kabupaten Jombang.
Jigsaw puzzle game merupakan salah satu intervensi keperawatan yang efektif untuk meningkatkan kemampuan klien dalam berinteraksi. Pemberian terapi memungkinkan klien saling mendukung, belajar menjalin hubungan interpersonal, merasakan kebersamaan dan dapat memberikan masukan terhadap pengalaman masing- masing klien, sehingga akan meningkatkan kemampuan bersosialisasi dengan sesama disekitarnya.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 PRIMA WIYATA HEALTH

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.