HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG COVID-19 DENGAN KEPATUHAN PELAKSANAAN PROTOKOL KESEHATAN DI DESA GEMPOLMANIS KECAMATAN SAMBENG KABUPATEN LAMONGAN
DOI:
https://doi.org/10.60050/pwh.v2i2.4Kata Kunci:
Pengetahuan, Kepatuhan, Protokol Kesehatan, Covid-19Abstrak
Pengetahuan pasien Covid-19 dapat diartikan sebagai hasil tahu dari pasien mengenai penyakitnya, memahami penyakitnya, cara pencegahan, pengobatan dan komplikasinya, pengetahuan memegang peranan penting dalam penentuan perilaku yang utuh karena pengetahuan akan membentuk kepercayaan yang selanjutnya dalam mempersepsikan kenyataan, memberikan dasar keputusan dan menentukan objek tertentu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Covid 19 Dengan Kepatuhan Protokol Kesehatan
Desain penelitian ini analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional serta menggunakan teknik total sampling. Populasi ini penelitian ini berjumlah 38 responden. Instrument yang digunakan adalah kuesioner.
Hasil penelitian didapatkan dari 38 responden sebagai besar sebanyak 20 orang (56,6%) memiliki tingkat pengetahuan cukup dan sebagain besar sebanyak 25 orang (65,8%) dinilai tidak patuh dalam melaksanakan protocol kesehatan Covid-19.
Hasil uji analisa chi-square test didapatkan nilai p=0.006 <0.05 maka H1 diterima yang artinya ada Hubungan Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Covid-19 Dengan Kepatuhan Protokol Kesehatan Di Desa Gempolmanis Kecamatan Sambeng Kabupaten Lamongan.
Semakin tinggi tingkat pengetahuan yang dimiliki masyarakat maka semakin tinggi pula kepatuhan masyarakat tersebut untuk melaksanakan protokol kesehatan Covid-19, dan semakin rendah pengetahuan maka semakin tidak patuh untuk melaksanakan protokol kesehatan Covid-19.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2021 PRIMA WIYATA HEALTH

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.